Siswa MTs NW Ketangga Suela |
LOMBOK-NTB. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) sudah mengumumkan akan mengganti kurikulum 2013 dengan kurikulum terbaru, termasuk pengangkatan kembali Tenaga Pendidik PPPK.
Tak bisa dipungkiri keberadaan Kurikulum adalah salah satu faktor penentu suksesnya suatu pembelajaran yang berlangsung didalam kelas, karena didalam kurikulumlah semua proses belajar mengajar terkonsep.
Maka tak heran kurikulum menjadi suatu barang penting bagi setiap tenaga pendidik dalam proses belajar mengajar didalam kelas, mengingat salah satu tolak ukur kesuskesan dalam mentransfer ilmu kepada para siswa adalah menggunakan metode atau kurikulum yang baik.
Pada dasarnya semua kurikulum itu baik, akan tetapi tentunya selalu ada sisi kekurangan dan kelebihannya masing-masing, sesuai dengan kondisi dimana kurikulum itu diterapkan, karena banyak ditemukan penerapan kurikulum tidak cocok dengan kondisi atau keadaan dimana kurikulum itu diterapkan, karena memang kurikulum yang sudah ada lebih kepada penerapannya bukan kepada wilayah desa atau bahkan wilayah terpencil.
Dengan begitu maka tidak heran penerapan kurikulum yang ada tidak bisa berjalan dengan maksimal seperti yang diharapkan.
Kabar baiknya adalah pemerintah melalui kemendikbud ristek sudah mengevaluasi kurikulum dan memutuskan akan menggantinya dengan kurikulum baru yang lebih efektif tentunya.
Mas menteri mengatakan, Kemendikbudristek akan mulai menawarkan kurikulum yang lebih merdeka bagi guru dan murid. Kurikulum itu saat ini tengah diujicobakan di sejumlah sekolah penggerak yang ada di seluruh wilayah indonesia.
"Kami akan mulai menawarkan kurikulum yang jauh lebih merdeka, sekarang lagi dites di sekolah-sekolah penggerak," ujarnya dalam Puncak Perayaan Hari Guru Nasional, Kamis (25/11/2021).
Mas menteri memaparkan kurikulum tersebut bisa dimengerti oleh guru dan fleksibel sehingga bisa diadaptasi guru sesuai kemampuan muridnya. Selain itu, kurikulum tersebut memberikan kesempatan bagi guru berkreasi dan berinovasi. "Sehingga proses pembelajaran lebih mudah," katanya.
Kalau mendengar paparan menteri pendidikan ini merupakan angin segar bagi para pendidik, mengingat salah satu poin yang disampaikan adalah guru nantinya bisa berkreasi dan berinovasi sesuai dengan kondisi dan kemampuan siswanya.
Tentunya ini merupakan kesempatan bagi para pendidik untuk mengeluarkan kemampuannya dengan kurikulum yang akan diterapkan tahun 2022.
Mudah-mudahan dengan diterapkannya kurikulum terbaru oleh kemendikbud ristek bisa lebih memudahkan para pendidik mentransfer ilmu dalam proses belajar mengajar setiap harinya. Kita do’akan saja semoga bisa berjalan lancar dan bukan proyek sesaat.
Post a Comment for "Bersiaplah di Tahun 2022 Kurikulum Baru Dari Kemendikbud Ristek Akan Diluncurkan"